Puisi untuk Bapak

kupersembahkan buat Bapak,
Dr. H. Nasiruddin Rasyid, M.Pd

Dia terlahir di antara gunung dan laut paling timur
Tumbuh bersama nasi jagung dan kelor
Ia ayun sepedanya,
menantang terjal
Beradu dengan kerikil-kerikil tajam
Puluhan kilometer bersahabatkan peluh
Dengan harap, pulang membawa seteguk ilmu
Dia pelakon hidup penuh lika-liku
Pecahkan waktu
Terobos beribu ialalang
Taklukkan karang-kemarang
Bapakku
Lelaki luar biasa yang dongkrak semangat ini
Suara lantangnya selalu terpatri
Mendengung jelas di telinga  ini
Memompa hati dan rohani
Bapak yang kukagumi
Lisannya menakjubkan
Tulisannya brilyan
Diamnya penuh terobosan
Disukai kawan, disegani lawan
Dia ayah terhebat yang pernah kutemui
saya dan bapak
Maros, 22-12-2012
terima kasih bapakku, menjadi laki-laki paling ku kagumi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jangan Sampai Mereka Tahu Aku Lesbi

Puisi: Tugu Monas Ibu Kota

Namaku dari Sudut Pandang Makhluk Lain